Bangkinang, (jelajahperistiwa.vom) – Pj Bupati Kampar, Hambali SE.,MBA.,MH, mengikuti zoom meeting strategis terkait penataan dan pembahasan tenaga Non-Aparatur Sipil Negara (Non-ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar. Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Kampar ini dihadiri oleh Ketua DPRD Kampar Ahmad Taridi S.H.I, Sekda Kampar Ramlah SE MSi, Asisten, Staff Ahli, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat Se-Kabupaten Kampar, serta tim teknis terkait. Rabu (08/01/2025).
Rapat yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menekankan pentingnya penataan Non-ASN untuk mendukung pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan dan pelayanan publik. Selain itu, upaya ini juga bertujuan untuk memastikan tenaga kerja Non-ASN mendapatkan kejelasan status dan perlindungan hukum. Mendagri juga berpesan kepada setiap kepala daerah untuk tidak lagi merekrut tenaga non-ASN.
Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Rini Widiyantini mengatakan rapat tersebut bertujuan untuk melaksanankan UU nomor 20 tahun 2023 tentang ASN, Pemenuhan PPPK sesuai kebutuhan dilingkungan instansi pemerintahan, memperjelas status kepegawaian tenaga non ASN, Pemetaan dan identifikasi tenaga non-ASN yang dapat diusulkan menjadi PPPK, mengangkat tenaga non-ASN sesuai UU.
Dalam rapat tersebut, Pj Bupati Hambali menegaskan komitmennya untuk memastikan penataan tenaga Non-ASN dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku, dengan tetap memperhatikan aspek keadilan dan keberlanjutan pelayanan publik.
Setelah menyelesaikan pembahasan terkait Non-ASN, Pj Bupati Kampar Hambali melanjutkan agenda rapat internal terkait persiapan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Kampar yang ke-75. Rapat ini diadakan bersama jajaran pemerintahan Kabupaten Kampar untuk memastikan seluruh rangkaian acara berjalan lancar dan meriah.
Dalam rapat tersebut, Hambali menginstruksikan agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berperan aktif dalam pelaksanaan HUT ke-75. Ia juga menekankan bahwa momentum ini harus dimanfaatkan untuk memperkuat persatuan, mempromosikan budaya lokal, dan meningkatkan semangat pembangunan daerah.
“Peringatan HUT Kampar ke-75 adalah momen penting untuk mengenang sejarah sekaligus mempertegas komitmen kita dalam membangun Kabupaten Kampar yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing,” tegasnya.(prot-dokpim)