Bangkinang, (jelajahperistiwa.com) - Penjabat Bupati Kampar Hambali, SE, M, BA, MH melantik 39 orang Kepala Sekolah tingkat Taman Kanak-kanak (TK) 1 orang, Sekolah Dasar (SD) sebanyak 32 orang dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebanyak 6 orang, se-kabupaten Kampar. Pelantikan dan pengambilan Sumpah Jabatan itu digelar di Aula Kantor Bupati Kampar pada Selasa (15/10).
Hadir mendampingi Pj. Bupati Kampar diantaranya Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Kampar Aidil, Kepala BKSDM Kampar Syarifuddin serta seluruh Kepala Sekolah yang dilantik.
Dalam arahannya setelah melantik dan mengangkat Kepala sekolah, Pj. Bupati Kampar menyampaikan dalam kesempatan ini, ucapan selamat dan tahniah saya berikan kepada bapak/ibu kepala sekolah SD dan SMP se-kabupaten kampar yang baru saja dilantik. Semoga bapak/ibu mampu mengemban amanah ini dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab. buktikan amanah yang telah kami berikan ini dengan prestasi kerja.
“Tetap jaga dan pertahankan integritas, loyalitas, disiplin dan komitmen terhadap tugas dan fungsi, serta terus memacu diri untuk tetap bersemangat, berdedikasi dan berprestasi, melalui ide- ide dan inovasi, dalam membangun mutu pendidikan dinegeri serambi mekkah ini”ujarnya
Hambali juga berharap kepala sekolah yang baru dilantik, agar dapat berkompetisi demi memajukan sekolahnya masing – masing dengan inovasi dan terobosan untuk meningkatkan mutu pendidikan, sehingga bisa melahirkan generasi penerus bangsa yang tangguh, unggul, mandiri dan berkarakter.
Dalam kesempatan itu Hambali juga menginginkan kepala sekolah dapat mengembangkan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik, mewujudkan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan inklusif, membangun budaya refleksi dalam pengembangan warga satuan pendidikan, pengelolaan program satuan pendidikan, dan meningkatkan kualitas proses serta hasil belajar peserta didik.
Lebih jauh Hambali menjelaskan dalam sebuah organisasi satuan pendidikan, promosi, rotasi dan mutasi, merupakan hal yang biasa dan dibenarkan, karena seluruh tahapan dan prosesnya telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta tetap mengedepankan aspek kualifikasi, kompetensi dan kinerja sebagai penilaian objektifnya. untuk itu, sebagai kepala sekolah yang baru, hasil promosi, saya minta beradaptasi dengan tugas dan fungsi yang baru. jangan malu untuk belajar, dalami lingkungan bertugas, analisa berbagai permasalahan yang terjadi dan hadirkan solusi dari setiap akar permasalahan yang bapak/ibu hadapi ditempat bertugas tersebut.
Hambali juga menjelaskan kepala sekolah sebagai manager di satuan pendidikan yang bapak/ibu pimpin, saya juga berharap bapak/ibu harus cermat, harus memahami regulasi, tegas, disiplin, namun harus tetap humanis kepada seluruh keluarga besar satuan pendidikan, baik kepada guru, peserta didik, komite dan masyarakat.
Dalam kesempatan itu Hambali mengingatkan kepala sekolah, dapat mempergunakan dana bos sebaik mungkin, transparan dan akuntabel dan tepat sasaran sesuai regulasi, dana bos jangan pernah disalahgunakan dan saya tegaskan kepada Kepala Dinas pendidikan kabupaten kampar maupun korwilcam pendidikan, agar tidak luput mengawasi kepala sekolah dalam penggunaan dana bos, agar penggunaannya tepat sasaran dalam mendukung proses belajar mengajar hindarkan diri dari perbuatan tercela dan menyimpang dari kejujuran serta peraturan perundang-undangan.
“Saya ingatkan, jangan ada pungutan apapun disekolah, karena itu melanggar aturan, jaga martabat sekolah dan martabat daerah, tanggung jawab bapak/ibu memang berat, tapi saya yakin bapak/ibu dapat menunaikannya dengan baik”tegasnya.
Penjanat Bupati Kampar juga mengatakan Pemerintah Kabupaten Kampar tentunya memiliki komitmen serta perhatian pada pendidikan dinegeri ini, melalui peningkatan fasilitas kompetensi guru, pemenuhan infrastruktur satuan pendidikan, sarana dan prasarana pendidikan, termasuk penguatan pembiayaan pendidikan karena kami sadar bahwa pembangunan pendidikan merupakan salah satu fokus pembangunan yang sangat penting dalam proses pembangunan dan kemajuan daerah serta menjadi sebuah investasi jangka panjang.
Diakhir arahannya Hambali mengatakan Kepala Sekolah ikut menyukseskan program pendidikan yang telah kami rencanakan, tanpa harus mengesampingkan program pendidikan yang telah digariskan secara nasional, seperti kurikulum merdeka dan sebagainya.(prot-dokpim)