Pekanbaru, (jelajahperistiwa.com) - Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru Brigjend TNI (Pur) H Edy Nasution - Destrayani Bibra menerima unjungan Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa SSTP MSi beserta Forkopimda Kota Pekanbaru, Selasa (3/9/2024).
Dalam kesempatan itu, bacalon Walikota Pekanbaru Edy Natar memaparkan beberapa program untuk Kota Pekanbaru kedepan.
Diantaranya, terkait penyelesaian berbagai persoalan lama yang belum ada kejelasan hingga saat ini, seperti pembangunan Pasar Cik Puan sebagai pendukung ekonomi masyarakat, pengelolaan sampah, banjir, pendidikan, kesehatan dan berbagai program umum lainnya yang menjadi tanggung jawab pemerintah.
Edy Natar mengatakan, saat menjabat Gubernur Riau lalu juga sudah membahas dan mempersiapkan beberapa program untuk permasalahan di Ibukota Provinsi Riau ini. Seperti Pasar Cik Puan jika permasalahan tinggal program dan strategi dari pimpinan Pemko, karena untuk aset, sebelumnya sudah diserahkan oleh Pemprov Riau kepada Pemko Pekanbaru.
"Saya sudah cari tau akar permasalahannya, ternyata permasalahannya tidak begitu sulit. Makanya jadi pertanyaan juga kenapa bisa berlarut-larut seperti ini. Padahal sudah berapa kali ganti pejabat," ujarnya.
"Karena itu, saya sampaikan jika saya diberi amanah, InsyaAllah permasalahan-permasalahan seperti ini bisa kita selesaikan dan banyak cara penyelesaiannya. Termasuk kebersihan dari sampah, banjir dan program lainya yang sudah menjadi kewajiban pemerintah," katanya.
Mantan Danrem 031 Wirabima ini juga mengatakan untuk pembangunan kota Pekanbaru ia sudah memiliki beberapa program jitu untuk kemajuan kota Pekanbaru dan masyarakat kedepan.
"Untuk kemajuan kota dan masyarakat Pekanbaru ini kuncinya kembali kepada program, strategi dan kebijakan pimpinan. Jika memang betul-betul dilakukan, pasti ada jalan untuk membangun dengan baik. Termasuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan dimaksud ini, dan kita sudah punya program ini," ujarnya.
"Intinya, jika Allah SWT dan masyarakat percaya dan diberikan amanah kepada kami. InsyaAllah kita akan perjuangkan sebaik mungkin sesuai visi misi kita mewujudkan Pekanbaru agamis, unggul dan bermartabat," tutupnya.
Senada Ketua Tim Pemenangan Bacalon Walikota dan Wakil Pekanbaru, Edy Nasution-Dastriani Bibra, AZ Fahcri Yasin mengatakan, jika apa yang disampaikan Edy Nasution akan menjadi catatan bagi Tim untuk meyakinkan masyarakat Pekanbaru atas apa yang dijanjikan.
"Persoalan Pasar Cik Puan yang bermasalah dan tak pernah selesai dibangun akan menjadi catatan kita sebagai Tim. Jika Edy Nasution-Destrayani Bibra terpilih akan diselesaikan dan akan dibangun sehingga dapat berfungsi secara maksimal," sebutnya.
Sementara, Pj Walikota Pekanbaru Risnandar mengatakan, jika kunjungan ini merupakan silahturahmi sekaligus menyiapkan birokrasi handal, melalui diskusi dengan kandidat para calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru yang akan bertarung di pilkada 2024 ini.
Hal ini juga sesuai arahan Mendagri yang programnya juga bersama rekan-rekan Forkompimda, dengan beberapa kepala OPD lingkungan Kota Pekanbaru.
"Pembahasannya diantaranya menyampaikan program-program Pemko seperti penyusunan anggaran 2025 yang akan dijalankan jika terpilih memimpin kedepan. Artinya dalam silaturahmi ini tidak masuk dalam ranah politik, melainkan hanya membahas persoalan birokrasi yang juga dilakukan pada semua calon," ucapnya.
Ia menyebut, pihaknya menyiapkan ruang fiskal yang cukup untuk kepala daerah nantinya. Sehingga pada saat kepala daerah terpilih duduk bisa langsung melaksanakan programnya.
Di samping itu, dirinya juga mengimbau para calon dan tim pemenangan dapat menciptakan Pilkada damai dan lancar. Dirinya juga tidak ingin ada tuntutan dan lainnya setelah Pilkada.(cakaplah)