Pekanbaru, (jelajahperistiwa.com) - Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau tahun 2024 mengumumkan nama-nama yang lolos tiga besar untuk mengisi empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang kosong.
Dalam Surat Keputusan Nomor 19/Pansel-JPTP/2024 tanggal 12 Juni 2024 yang ditandatangani Ketua Pansel Dr. M. Yafiz, SE, MM dinyatakan mereka yang lolos ke penetapan akhir.
Untuk jabatan Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRINDA), tiga orang yang lolos adalah Ronny Bowo Laksono, Sopyan Hadi dan Ninno Wastikasari. Sedangkan untuk jabatan Kepala Rumah Sakit Jiwa Tampan, tiga orang yang lolos adalah Zulkifli, Andra Sjafril dan Prima Wulandari.
Sementara untuk jabatan Kepala Biro Hukum adalah Yan Dharmadi, Dede Mirza dan Dendy Saputra. Terakhir, untuk jabatan Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa masing-masing Thomas Larfo Dimeira, Astra Nugraha dan Zulkarnain Yusuf.
Mereka yang dinyatakan lulus selanjutnya akan mengikuti tes kesehatan jasmani, rohani dan bebas narkoba di RSJ Tampan, Kamis (13/6/2024). Biaya tes ini ditanggung oleh masing-masing peserta.
Pemprov Riau melakukan seleksi terbuka terhadap empat jabatan eselon II itu karena ada yang mengundurkan diri, dimutasi dan OPD baru. BRINDA adalah OPD baru dibentuk sesuai dengan kebutuhan daerah.
Sedangkan jabatan Karo Hukum kosong karena Karo Hukum Elly Wardani dipromosi ke Asisten III Setda Riau. Plt Karo Hukum sekarang Yan Dharmadi.
Sementara jabatan Kepala RSJ Tampan dan Karo Pengadaan Barang dan Jasa kosong karena kepalanya mengundurkan diri. Zainal Arifin mundur dari Kepala RSJ Tampan dan Rahmad Ramadiyanto mundur dari Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa.
Tidak jelas alasan mundur. Banyak yang menyebut karena persoalan hukum. Tapi alasan mereka karena mau pindah ke Pusat untuk pengembangan karir.
VOXindonews